Hits: 412
Yoga Tri Haditya / Putri Arum Marzura
Pijar, Medan. Panahan (archery) merupakan suatu olahraga yang menggunakan busur panah, panahan diketahui sudah ada dan digunakan lebih dari 100,000 tahun yang lalu. Awalnya, panahan ini sendiri digunakan manusia sebagai salah satu alat untuk berburu kemudian berkembang menjadi alat bertarung dan selanjutnya berkembang lagi menjadi suatu cabang olahraga.
Pada tahun 1676 Raja Charles II dari Inggris mulai mengenalkan panahan sebagai suatu cabang olahraga semenjak saat itu negara negara lain juga memasukkan panahan sebagai cabang olahraga. Selain itu, pada tahun 1844 inggris menyelenggarakan kejuaraan nasional panahan pertama dibawah nama GNAS (Grand national archery society). Sedangkan amerika serikat menyusul menyelenggarakan kejuaraan nasional panahan pada tahun 1879 di chicago. Di Indonesia sendiri panahan sudah diperkenalkan sebagai cabang olahraga pada PON I di tahun 1953 dan untuk organisasinya sendiri ada di tahun 1953 dengan nama PERPANI (Persatuan Panahan Indonesia).
Perlu diketahui olahraga panahan ini sangat banyak manfaatnya tidak hanya untuk orang dewasa namun juga bermanfaat bagi anak-anak. Mulai dari melatih fokus, konsentrasi, keseimbangan, dan juga melatih otot mata.
Ameta Tarigan, seorang atlet panahan dari FISIP USU mengungkapkan bahwa panahan juga baik untuk melatih jantung kita. “Bagi otot mata, mata kita dilatih untuk tetap fokus terhadap sasaran dari panahan kita. Konsentrasi juga sangat diperlukan dalam olahraga ini. Bisa fatal akibatnya jika kita salah sasaran. Selain itu, panahan merupakan salah satu olahraga yang dilakukan oleh Rasulullah bagi umat muslim,” ucapnya.
Ia juga menambahkan bahwa olahraga ini melatih banyak kesabaran dan keseimbangan diri. “Selain itu, panahan juga melatih kekuatan otot tubuh. Saat menarik tali busur kita menempatkan tekanan pada otot-otot kedua lengan serta dada, bahu dan, punggung. Sama ibaratnya seperti mengangkat beban maka dari itu menarik busur panahan sudah hampir sama seperti berolahraga di gym. Olahraga ini melatih kesabaran dan keseimbangan untuk diri kita. Sebagai seorang pemanah harus peka terhadap arah angin dan halangan lainnya maka dari itu dengan berolahraga memanah melatih kesabaran pemanah,” ujar Ameta.
Keseimbangan sangat penting dalam olahraga panahan dimana kita harus menjaga keseimbangan dalam menarik serta melepaskan busur panah tersebut. Latihan memanah dapat membantu mengontrol keseimbangan tubuh ketika memfokuskan diri untuk membidik target.
Adapun bahaya dari olahraga panahan ini, yaitu jika kita tidak bisa mengendalikannya dengan baik, maka mungkin saja akan tidak tepat sasaran. Seperti yang dilansir dari laman indonesiamemanah.com sekitar 94% cedera pada memanah disebabkan karena pemburu melukai dirinya sendiri dengan silet ketika menajamkan anak panahnya, dimana tidak akan dilakukan oleh pemanah biasa. Dari data statistik juga panahan merupakan olahraga yang lebih aman dibanding Golf.
Di balik adanya sisi positif dan negatifnya panahan, tentu sisi positif yang paling mencondong untuk olahraga ini. Dimana kita bisa melakukannya dengan benar dan sesuai prosedur, maka panah tersebut akan sesuai sasaran. Selain itu, tubuh juga tidak terasa sakit dan otot-otot kita tidak tegang. Dan tidak disarankan untuk orang yang sedang emosi memainkan panahan ini. Akibatnya dapat berdampak ke orang di sekitar dan dirinya sendiri.
Panahan merupakan olahraga yang sangat seru bagi kalangan remaja dan juga anak-anak. Bagi yang masih takut dengan panahan karena bahayanya, sebaiknya bisa mencoba dengan perlahan dan mengikuti aturan ataupun prosedurnya. Manfaatnya badan kita sehat, fokus kita terlatih, dan hati pun bahagia.
Redaktur Tulisan: Hidayat Sikumbang
