Dalam Pelukan Rahim Tanah karya Jemmy Piran berisi tentang perjalanan hidup seorang perempuan yang menjadi korban perdagangan manusia dan mengalami penyiksaan di tanah rantau. Melalui novel terbitan tahun 2021 yang kuat dan penuh emosi ini, Jemmy berhasil menggambarkan kenyataan pahit yang dihadapi oleh tenaga kerja Indonesia (TKI), terutama bagi perempuan yang mencari kehidupan atau masa depan yang lebih baik di luar negeri.
The Dignity of Writing adalah sebuah karya yang menggali pemikiran mendalam dari penulisnya, Ki Ju Lee, tentang proses kreatif dan nilai dari setiap kata yang ditulis. Buku ini membagikan perjalanan Lee dalam menciptakan tulisannya, menunjukkan bagaimana inspirasi bisa datang dari hal-hal sederhana, sebuah pesan dari orang terdekat, atau kejadian sehari-hari.
Di sudut Kota Medan, kawasan Belawan menyimpan cerita perjuangan masyarakat lokal melawan ancaman yang sering kali tidak kasatmata, yakni putus sekolah. Buku Belawan, Menyelamatkan Anak dari Ancaman Putus Sekolah menghadirkan kisah nyata anak-anak yang hampir terhenti langkah pendidikannya dan upaya segelintir orang yang menjadi cahaya harapan bagi mereka.
Ketika Sebuah Alasan Menyelamatkanmu dari Badai Bernama Depresi, Kekuatan dari Reasons to Stay Alive
Pernahkah kamu mengalami masa di mana perasaan dan pikiran liar terus menghantui hingga kamu tersakiti karenanya? Atau hari dimana kamu merasa sangat lelah hingga di titik ingin menyerah dan meninggalkan segalanya? Begitulah depresi yang diungkapkan oleh Matt Haig dalam bukunya, Reasons to Stay Alive.
Dalam dunia serba cepat dan penuh tuntutan, sering sekali kita terjebak dalam rutinitas yang membuat kita merasa lelah, baik secara fisik maupun emosional. Buku Bila Hari Ini Merasa Lelah karya Baron Aritonang yang terbit pada tahun 2022 menjadi cerminan bagi kita untuk merenungkan perasaan tersebut dan menemukan makna di balik setiap keresahan.
Tanpa kita sadari, sebenarnya kita hidup sesuai dengan standar yang terbentuk dari lingkungan serta orang-orang di sekitar kita. Kita selalu berusaha untuk hidup normal sesuai dengan pandangan orang lain. Padahal, bisa saja kita memiliki pandangan hidup normal versi kita sendiri. Pandangan hidup seperti ini tertuang dalam buku berjudul Convenience Store Woman yang mengisahkan tentang bagaimana pandangan orang-orang menjadi standar yang harus diikuti.
Sering kali kita lupa untuk berhenti berusaha terlalu keras agar orang lain merasa bahagia. Pada akhirnya, semua usaha kita akan sia-sia dan diri kita akan terbengkalai sebab tidak ada yang peduli, bahkan diri kita sendiri. Sesekali tidak apa berkata “tidak” untuk hal yang menyakitkan diri sendiri daripada harus menenggak madu yang ternyata beracun.
Apakah kamu siap menghadapi segala tantangan dan keraguan dalam perjalanan menuju kedewasaan? Aku Belum Siap Dewasa hadir untuk membantu mengatasi segala pertanyaan yang timbul saat menghadapi fase dewasa.
Pernahkah kamu membayangkan sebuah tempat yang jauh dari hiruk pikuk kehidupan kota? Aroma kopi memenuhi indra, musik mengalun tenang, dan pencahayaan ringan akan menyambut sejenak memasukinya. Jangan lupakan deretan buku di rak yang terus memanggilmu untuk membaca dan membawanya pulang.
Alam dan seisinya adalah anugerah Tuhan yang patut kita syukuri. Beruntunglah kita diberikan segala keindahan ini secara gratis tanpa dipungut biaya. Namun, gratis bukan berarti cuma-cuma, karena kita harus menyerahkan imbalannya dengan menjaga dan melestarikan bumi.