Hits: 34

Hesmitha Eunike

Pijar, Medan. Siapa sangka jika lewat hobi yang ditekuni kelak menjadi sebuah profesi yang dijalani? Begitulah cerita Rizka Gusti Anggraini Sitanggang dimulai. Perempuan muda bertubuh tinggi kelahiran Medan, 5 Januari 1997 ini kerap kali menorehkan prestasi sebagai buah dari hobinya, yaitu  menulis.

Rizka, begitu ia biasa disapa. Ia merupakan alumni Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara angkatan 2014. Kecintaannya terhadap dunia menulis tumbuh saat di bangku SMP. Ia merupakan sosok yang pemalu, tetapi melalui tulisan Rizka bebas menuangkan ceritanya.

Fokus menekuni dunia menulis saat kelas 1 SMA, ia pernah turut berpartisipasi dalam pembukaan lomba karya tulis ilmiah parlemen remaja dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia. Saat itu memang dicari kandidat untuk menjadi parlemen muda mewakili provinsi.

Esai dengan judul “Kontribusi DPR dalam Pembangunan” dengan menitik fokuskan kepada bidang pendidikan dan mengkritisi bagaimana peran DPR selama ini kepada program pendidikan, berhasil membawa Rizka berhasil mewakili Sumatera Utara dan menjadi 36 terbaik dari seleksi total 800 esai se-Indonesia tingkat SMA.

Dari sana lah Rizka menyadari bahwa menulis membuka banyak peluang bagi dirinya, memberikan banyak pengalaman dan malah menghasilkan pendapatan.

Selain hobi menulis, ia juga hobi membaca dan berwisata. Kini Rizka memiliki kesibukan sebagai content creative writer di salah satu media daring dan menulis secara frelance. Apa yang dicapai Rizka tentu tak lepas dari dukungan orang tua. “Orang tua perannya sebagai penyemangat. Ketika aku sedang berada di titik jenuh, aku ingat bahwa aku sudah sampai sejauh ini karena orang tua”, ungkapnya.

Pengalaman yang pernah ia dapatkan di antaranya menjadi wartawan ANTARA Biro Sumatera Utara, Communication Specialist PT. Merck Tbk, Jurnalis data Katadata.co.id, dan Creative SEO content writer Indozone.id.

Adapun prestasi yang pernah ia raih antara lain National Ambassador of Youth Parliament, Jakarta, 2013, National Delegate of Microsoft Youth Sparks Live, Finalist of Call for Paper Journalist Days in Universitas Indonesia 2017, Winner of Essay Competition of International Conference of Islamic Youth Leader 2017, 2nd Winner of National Essay Competition in Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 2018, 3rd Winner of National Article Competition of Forum Zakat Indonesia 2018.

Diajar untuk mandiri sedari dulu,  tentu berhasil menempa diri Rizka menjadi pribadi yang lebih kuat. Ia mengaku bahwa dirinya merupakan tipikal orang yang suka belajar, karena itu ia memiliki motivasi untuk berprestasi.

“Banyak orang yang pintar secara akademik di luar sana tetapi mungkin dia tidak punya kemampuan untuk membagikan ilmunya, atau mungkin tidak punya kesempatan. Aku merasa pencapaianku sayang jika aku nikmati sendiri. Pemicu aku untuk terus berprestasi adalah supaya orang-orang yang mungkin selama ini belum berkesempatan mendapatkan kesempatan seperti pencapaian yang ku dapatkan, seolah-olah bisa merasakan,” ucap Rizka.

“Tidak ada proses yang sia-sia, pasti akan ada buah yang kita tuai dan kita petik, niatkan semua yang baik, sebisa mungkin tidak pernah mengambil hak orang lain. Terus belajar, jangan pernah berpuas diri, dan teruslah bersyukur,” tutupnya.

Redaktur Tulisan: Hidayat Sikumbang

Leave a comment