Hits: 1792

Yohana Syuhaya

I said, “Leave,” but all I really want is you
To stand outside my window,
Throwing pebbles, screaming, “I’m in love with you.”
Wait there in the pourin’ rain,
Come back for more.
And don’t you leave,
‘Cause I know all I need
Is on the other sid of the door

Kubilang, “Pergilah,” tapi yang kuinginkan hanyalah dirimu. Berada di luar jendela kamar, ku melemparkan kerikil sambil berteriak “Aku jatuh cinta padamu.”. Menunggu di bawah guyuran hujan mengulanginya .Dan janganlah kau pergi. Karna kutahu semua yang kubutuhkan berada dibalik sisi pintu. Itulah sepenggal terjemahan dari lagu Taylor Swift yang berjudul “The Side Of The Door ”.

Lagu ini adalah salah satu single dari album keduanya yaitu Fearless (2008). Tidak bisa dipungkiri karya-karya Taylor Swift selalu dinantikan oleh pendengar setianya terbukti dengan pencapain album ini yang mendapat penghargaan Grammy Awards salah satu penghargaan musik tertinggi di Amerika pada kategori album terbaik tahun ini. Meskipun lagu ini sudah bisa dikatakan cukup lampau namun alunan musik country pop yang sangat khas dan apik ini masih sangat enak didengar sampai sekarang.

Seperti yang sudah kita ketahui, wanita kelahiran 13 desember 1989 ini, menciptakan sebuah karya lagu berdasarkan pengalaman yang ia alami atapun pengalaman orang lain. Sehingga lagu yang ia ciptakan terkesan hidup dan sangat melekat di telinga pendengarnya. Lewat lagu ini Tay nama panggilan akrabnya mencoba menyampaikan apa yang dipikirkan para wanita ketika berselisih paham dengan pasangannya dan bagaimana tindakan yang seharusnya dilakukan oleh para lelaki ketika situasi ini terjadi.

So babe if you know everything
Tell me why you couldn’t see
That when I left I wanted you to
Chase after me? Yeah

Jadi kasih, jika kau tahu. Katakanlah kenapa kau tak bisa melihat. Bahwa saat kupergi, kuingin kau, Mengejarku?. Lewat lagu ini sobat Pijar dapat membuka pemahaman baru terhadap keinginan wanita pada saat perselisihan. Pahami ia mengerti ia maka sobat Pijar akan mendapatkan kasih sayangnya.

Leave a comment