Hits: 27

Siti Farrah Aini / Sri Muliana

Pijar, Medan. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara (FISIP USU) bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia Sumatera Utara (PMI Sumut) mengadakan kegiatan donor darah sebagai bagian dari rangkaian perayaan Dies Natalis FISIP yang ke-44. FISIP Donor 2024 berlangsung di Aula FISIP USU pada Kamis (21/11/2024).

Kegiatan donor darah diinisiasi oleh Divisi Sosial Masyarakat (Sosmas) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP USU. Ini merupakan kali kedua setelah pelaksanaan pertamanya pada Agustus lalu. Kegiatan ini akan diadakan dalam tiga bulan sekali sebagai program rutin ke depannya sehingga FISIP dapat menjadi “rumah” donor, khususnya bagi mahasiswa USU.

Mengangkat tema “Peduli Donor Darah, Hidupkan Harapan untuk Sesama”, kegiatan ini menjadi aksi kesukarelaan yang memberi manfaat kemanusiaan dan menjadi harapan untuk bertahan bagi yang membutuhkan.

Secercah Harapan untuk Sesama melalui FISIP Donor 2024 - www.mediapijar.com
Pendonor melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu.
(Fotografer: Sri Muliana)

Sebelum mendonorkan darah, para peserta akan menjalani pemeriksaan kesehatan sesuai dengan kriteria pendonor yang ditetapkan. Setiap pendonor akan memberikan 350 ml darah, yang kemudian disalurkan ke PMI untuk didistribusikan ke rumah sakit.

Ketua panitia, Elfira Azzahra, menyampaikan suasana mengenai para peserta yang terus mencoba dan memeriksakan diri untuk mendonorkan darahnya.

“Antusiasme para peserta, tuh, sangat-sangat bagus. Bahkan, yang udah tahu dia enggak bisa donor masih berusaha untuk ‘Coba aja, dulu’, juga cek dahulu untuk memastikan bisa atau enggak (untuk donor). Akan tetapi, balik lagi jika memang enggak bisa maka tidak dipaksakan,” tutur Elfira.

Kegiatan ini berlangsung secara gratis dan terbuka untuk umum. Sebanyak hampir 300 peserta telah mendaftar secara daring dan jumlah tersebut terus bertambah seiring dibukanya pendaftaran di tempat.

Elfira mengungkapkan harapannya akan keberlanjutan kegiatan ini. Ia berharap bahwa panitia dapat mempertahankan program ini.

“Harapan saya, kegiatan ini dapat terus berlanjut. Semoga panitia bisa mempertahankan program yang bermanfaat ini dan jika memungkinkan, menambah benefit yang didapatkan peserta agar dapat menarik lebih banyak audiens,” ungkap Elfira.

Rifqy Habib Ridwan, mahasiswa Ilmu Administrasi Bisnis 2024, menyatakan bahwa donor darah membuat tubuh terasa lebih fit dan ringan, serta menekankan pentingnya menjaga kesehatan sebelum mendonor untuk menghindari risiko.

“Menurut saya, program ini sangat luar biasa sekali. Badan menjadi fit, sedikit ringan, dan memberi banyak benefit untuk kita. Pesan saya untuk selanjutnya bahwa program ini harus tetap terlaksana selama tiga bulan sekali dan tetap berlanjut,” ungkapnya.

(Redaktur Tulisan: Marcheline Darmawan)

Leave a comment