Hits: 94

Michael Sitorus / Arya Duta

Pijar, Medan. Pada tahun 1998, Walt Disney Pictures, menghadirkan sebuah film klasik berjudul The Parent Trap yang bertemakan komedi keluarga menghangatkan hati. Disutradarai oleh Nancy Meyers, film ini diperankan oleh bintang-bintang terkenal seperti Dennis Quaid, Natasha Richardson, serta bintang utama, Lindsay Dee Lohan, yang kita kenal lewat perannya dalam film-film komedi masa kecil seperti Herbie: Fully Loaded dan Mean Girls.

The Parent Trap (1998) adalah sebuah remake dari film tahun 1961 yang ditulis oleh David Swift. Namun, kisahnya memiliki akar dari novel asal Jerman yang berjudul Lottie dan Lisa yang ditulis oleh Erich Kästner pada tahun 1949. Film ini sempat meraih kesuksesan besar di Box Office hingga dinominasikan untuk dua Academy Awards dan mendapat pujian dari para kritikus film.

Kisah dimulai dengan pernikahan Nick Parker dan Elizabeth James di atas kapal RMS Queen Elizabeth II. Namun, setelah kelahiran anak kembar mereka, Annie dan Hallie, Nick dan Elizabeth berpisah dan kehilangan kontak satu sama lain. Nick membesarkan Hallie di Napa Valley, Amerika, sementara Elizabeth merawat Annie di London, Eropa, dan menjadi seorang desainer gaun pengantin terkenal.

Kejadian menarik terjadi ketika Annie dan Hallie, yang saat itu berusia 11 tahun, tanpa sengaja didaftarkan ke perkemahan musim panas yang sama di Camp Walden, Maine. Kedua gadis ini pertama kali bertemu dalam sebuah pertandingan anggar yang berakhir dengan kekalahan Hallie.

Saat melepas topeng dan bersalaman, mereka takjub menyadari betapa miripnya mereka. Awalnya, keduanya bermusuhan, dengan Hallie menolak dianggap mirip dengan Annie dan menghina penampilan saudari kembar itu.

Meskipun awalnya ada kejahilan di antara mereka, akhirnya mereka dipertemukan dalam kabin isolasi dan mulai mempercayai bahwa mereka adalah saudara kandung. Mereka semakin akrab dan mulai merencanakan untuk bertukar tempat demi menyatukan kembali orang tua mereka yang tinggal di benua yang berbeda.

Beberapa hari sebelum pulang dari perkemahan musim panas, Hallie dan Annie menggagas rencana penyamaran. Mereka bertukar informasi, foto, serta penampilan agar sulit dibedakan oleh orang tua mereka sendiri. Namun, mereka menghadapi beberapa hambatan, salah satunya adalah kenyataan bahwa ayah mereka akan bertunangan dengan wanita lain.

The Parent Trap menyajikan banyak pesan moral di dalamnya. Annie dan Hallie adalah sosok yang pantang menyerah dalam usahanya untuk mempersatukan kembali keluarga mereka, bahkan ketika dihadapkan pada sejumlah hambatan dalam rencana mereka. Lalu, bagaimana kisah mereka berdua berlanjut? Apakah rencana untuk menyatukan kembali orang tua mereka akan berhasil?

Untuk menemukan jawabannya, kamu dapat menontonnya melalui layanan streaming Disney+ atau Amazon Prime Video. Film ini sangat cocok ditonton untuk menemani akhir pekan bersama keluarga ataupun orang terdekatmu.

 

(Redaktur Tulisan: Alya Amanda)

Leave a comment