PEMA USU Gelar Ramadhan Fest Untuk Pertama Kalinya

Talitha Nabilah R

Pijar, Medan. Bulan suci Ramadhan selalu menjadi bulan yang dinantikan kehadirannya. Selain diyakini sebagai bulan yang penuh berkah untuk mendapatkan pahala, bulan Ramadhan kerap kali dijadikan momen banyak orang untuk berwirausaha dan membuat suatu acara.

Hal ini sejalan dengan yang dilakukan oleh Pemerintahan Mahasiswa Universitas Sumatera Utara (PEMA USU). Mereka berhasil memanfaatkan peluang ini dengan menyelenggarakan Ramadhan Fest di Gedung Pancasila Universitas Sumatera Utara.

Ramadhan Fest merupakan program kerja dari kementrian kewirausahaan PEMA USU. Acara yang berlangsung selama satu minggu ini, secara resmi dibuka oleh Dr. Ir. Rosmayati, M.S. selaku Wakil Rektor 1 USU, Senin (13/5).

Hadirnya Ramadhan Fest cukup menarik perhatian dan antusiasme banyak pihak. Acara yang dimulai dari Tarhib Ramadhan, Tausiyah for Palestine bersama Syekh Abdalrahman, Sharing Session bersama Faisal Azhar yang merupakan aktor film 5 Penjuru Masjid, dan talkshow inspiratif bersama Drs. H. Musa Rajeksyah selaku Wakil Gubernur Sumatera Utara, Rizky Nasution selaku Motivational Speaker, dan Buchari ST, M.Kes selaku Ketua SEC USU. Selain itu, Ramadhan Fest ini juga berkolaborasi dengan Unit Kegitan Mahasiswa Islam (UKMI) Ad-Dakwah USU.

Suasana bazaar acara Ramadhan Fest pada malam hari di Gedung Pancasila Pendopo USU. (16/5) (Fotografer: Indah Ramadhanti) — Suasana bazaar acara Ramadhan Fest pada malam hari di Gedung Pancasila Pendopo USU. (16/5)
(Fotografer: Indah Ramadhanti)

Yoga Prasetyo selaku Ketua Panitia menuturkan alasan terselenggarakannya Ramadhan Fest ini untuk mendukung jiwa wirausaha mahasiswa. “Karena ingin membangun semangat kewirausahaan mahasiswa untuk berwirausaha dengan memanfaatkan bulan Ramadhan sebagai momen yang tepat untuk merealisasikannya,”

Acara yang baru pertama kali diselenggarakan ini dimulai pada pukul 16.30 WIB sampai pukul 19.30 WIB setiap harinya, dengan hiburan-hiburan serta bazaar-bazaar yang turut meramaikan acara ini.

Vanysyah, salah satu yang membuka stand bazaar di Ramadhan Fest mengungkapkan bahwasanya ia sedikit kecewa dengan ketidaksigapan panitia dan kurang meratanya penempatan bazaar dalam acara ini.

“Semoga Ramadhan Fest selanjutnya bisa lebih meriah dan lebih oke bintang tamunya. Promosinya juga lebih dikencangkan lagi agar acaranya lebih ramai,” harap Vanysyah.

Redaktur Tulisan: Intan Sari