Hits: 8446
Indah Ramadhanti
“Hantu Belanda berambut pirang itu selalu terlihat marah, gusar, dan mengusir siapa pun yang datang ke rumah. Dia benci orang-orang berwajah Melayu, dia benci perempuan-perempuan cantik, dia benci keluarga manusia yang berbahagia. Namun yang paling parah, dia benci aku.”
Pijar, Medan. Penulis novel horor Risa Saraswati kembali menerbitkan novel barunya yang berjudul Ivanna. Berbeda dengan novel horor Risa lainnya, sosok Ivanna ini yang paling rumit untuk ditulis ceritanya, sebab sosok Ivanna sulit sekali untuk dijangkau. Pada akhirnya, Risa berhasil menyelesaikan novelnya dengan menggunakan kemampuan khususnya dan mengetahui kisah pilu hantu Belanda itu.
Menurut sejarah, Indonesia pernah dijajah beratus tahun lamanya oleh pemerintahan Belanda. Lama waktu berlalu, kini Indonesia merupakan negara yang merdeka seutuhnya dan menjadi negara yang bebas dari jajahan. Hal tersebut tentu banyak meninggalkan kisah-kisah di masanya, dan salah satunya yaitu kisah hantu Belanda bernama Ivanna.
Ivanna Van Dijk memiliki kisah hidup yang tragis semasa hidupnya. Ia hidup seorang diri di Hindia Belanda, sekarang Indonesia, pasca seluruh keluarganya tewas karena dibunuh oleh bangsa sesamanya. Keluarganya merupakan Londo, sebutan untuk bangsa Belanda, yang sangat mencintai kebudayaan Indonesia. Mulai dari sebutan sebagai keluarga aneh hingga penghianat menghujani Ivanna dan keluarganya. Puncaknya, ketika adik laki-lakinya lahir dan diberi nama Dimas Van Dijk yang merupakan nama yang biasa dipakai oleh jongos di Hindia Belanda kala itu. Ivanna sangat protektif kepada adik laki-lakinya, hingga ia rela mengorbankan apa saja untuk melindungi adiknya.
Sampai suatu saat Dimas jatuh cinta kepada seorang Londo bernama Elizabeth Brouwer. Keluarga Elizabeth adalah keluarga terpandang pada masa itu, sehingga ketika mengetahui bahwa anaknya dekat dengan Dimas Van Dijk ayahnya marah besar apalagi ketika tahu bahwa keluarga Van Dijk adalah keluarga “aneh” itu.
Rancangan demi rancangan disusun oleh ayah Elizabeth untuk melenyapkan keluarga Van Dijk. Seluruh keluarganya tewas dan tersisalah Ivanna yang berikrar untuk membalaskan dendamnya atas kematian mereka.
Penulis sosok Ivanna ini menggambarkan Ivanna sebagai sosok perempuan berambut pirang dengan tatapan yang dingin seperti sampul pada novelnya. Sudah tak asing bagi Risa Saraswati dengan kemampuan supranaturalnya dalam membuat cerita-cerita horor berdasarkan pengalaman pribadinya.
Cerita Ivanna ini sangat memilukan ketika dibaca. Kita akan dibawa ke suasana pada masa itu dan ikut merasakan apa yang dirasakan oleh Ivanna sehingga ia nekad ingin membalaskan dendam demi keluarganya. Dengan latar belakang sebelum kemerdekaan Indonesia, kita akan ikut bersimpati atas apa yang menimpa keluarga Ivanna. Sejatinya pelajaran yang dapat dipetik adalah bahwa manusia sesama bangsa pun rela menikam satu sama lain karena perbedaan. Oleh karena itu sebagai manusia seharusnya sadar bahwa kita semua sama, tidak ada yang berbeda yang membedakan hanyalah perilaku kita dihadapaan sang Kuasa.
Redaktur Tulisan: Intan Sari
