Hits: 9
Ghina Raudhatul Jannah
Pijar, Medan. Setiap tanggal 2 Mei, bangsa Indonesia memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang bertepatan dengan kelahiran Bapak Perintis Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara. Tema dari Hari Pendidikan Nasional tahun 2024 adalah “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar”. Tema ini mengajak seluruh elemen bangsa, dari pendidik, peserta didik, hingga masyarakat luas, untuk bahu membahu dalam mewujudkan transformasi pendidikan di Indonesia.
Merdeka Belajar adalah sebuah gerakan yang berfokus pada kemandirian belajar peserta didik. Gerakan ini mendorong peserta didik untuk aktif, kreatif, serta kritis dalam proses belajar mengajar. Hal ini sesuai dengan cita-cita dari Ki Hadjar Dewantara untuk menciptakan generasi bangsa yang cerdas, mandiri, serta memiliki karakter yang baik.
Nadiem Anwar Makarim selaku Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam pidatonya dengan penuh semangat menyampaikan ajakan kepada seluruh elemen bangsa untuk bergerak bersama, bahu membahu, dalam melanjutkan transformasi pendidikan melalui gerakan merdeka belajar.
“Mari kita bersinergi dan bekerja sama untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas dan berpihak pada murid. Mari kita ciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan juga menyenangkan bagi seluruh murid. Mari kita dorong murid-murid untuk menjadi pelajar yang aktif, kreatif, dan kritis. Mari kita siapkan mereka dengan keterampilan yang dibutuhkan di era digital,” ujarnya.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus mengobarkan semangat Merdeka Belajar ini melalui berbagai kebijakan dan program-program inovatif. Kurikulum Merdeka telah dikeluarkan untuk memberikan kebebasan bagi sekolah dan murid dalam belajar. Para guru diminta untuk terus mengembangkan kompetensi dan keahlian mereka melalui berbagai pelatihan, juga program pengembangan profesional. Akses pendidikan pun diperluas untuk menjangkau anak-anak di daerah pelosok yang terpencil.
Namun, tantangan masih ada di depan mata. Kesenjangan mutu pendidikan masih belum sepenuhnya teratasi. Keterampilan yang dibutuhkan di era digital masih belum seluruhnya dikuasai oleh para murid dan masih banyak anak-anak yang belum mendapatkan akses pendidikan yang bermutu dan berkualitas. Maka dari itu, Menteri Kemendikbudristek mengajak untuk terus melanjutkan Merdeka Belajar.
“Oleh karena itu, pada Hari Pendidikan Nasional tahun 2024, saya mengajak seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk bergerak bersama, melanjutkan Merdeka Belajar,” tutur Nadiem Makarim.
Adanya semangat “Bergerak Bersama, Lanjutkan Merdeka Belajar”, Hari Pendidikan Nasional tahun 2024 menjadi momentum yang tepat untuk memperkuat komitmen bersama dalam memajukan pendidikan Indonesia ke arah yang lebih baik. Dengan semangat Merdeka Belajar, Indonesia dapat membangun pendidikan yang berkualitas dan bermutu bagi seluruh anak bangsa. Mari wujudkan cita-cita bangsa Indonesia yang maju, mandiri, dan sejahtera.
(Redaktur Tulisan: Alya Amanda)