Hits: 656

Agnesia Alexsa /  Nur Jamiah Nasution

Pijar, Medan. Kota Medan saat ini sudah banyak dipenuhi dengan kafe dan bar yang estetik. Kebanyakan kafe yang ada di Medan biasanya identik dengan kopi dan makanan ringan sebagai pendamping seperti roti, kentang goreng, pie dan lainnya. Namun, kehadiran tea bar masih sangat jarang ditemui. Salah satu bar yang menawarkan tea atau teh adalah Tsuru Tsuru.

Tsuru-Tsuru merupakan tea bar yang baru saja diresmikan tepat pada Juli 2022. Tempat nongkrong ini berlokasi di ruko kecil Jalan Mayjen D.I Panjaitan No. 185 tepatnya di sebelah Garpoo. Tsuru Tsuru ini dibuka mulai dari pukul 10.00-22.00 WIB pada hari Senin hingga Jumat dan pukul 10.00-23.00 WIB pada hari weekend.

Nama Tsuru-Tsuru memiliki arti tersendiri yaitu “kedamaian”. Gambar kura-kura yang terdapat pada logo Tsuru Tsuru juga memiliki makna yaitu “keabadaian”. Tsuru tsuru didesain seminimalis mungkin dengan dua lantai yang bernuansa Jepang.

Tsuru-tsuru - mediapijar.com
Setiap sudut dari tea bar didesain semenarik dan semirip mungkin dengan yang ada di Jepang (Fotografer : Nur Jamiah Nasution)

Tak kalah estetik dengan kafe lain, Tsuru Tsuru memuaskan mata pengunjung ketika menginjakkan kakinya di tempat ini. Tak hanya itu, pengunjung dimanjakan dengan aroma teh yang sangat menyengat dan menggugah selera khususnya bagi kaum pecinta teh. Tak hanya disajikan dalam bentuk minuman, Tsuru Tsuru juga memamerkan berbagai macam teh yang menjadi pajangan di area tea bar minimalis mereka.

Adanya sentuhan-sentuhan manis bercorak Jepang membuat suasana di dalam tea bar ini menjadi tenang dan damai. Tidak heran jika banyak pengunjung yang berstatus pelajar dan mahasiswa datang untuk belajar di tempat ini. Ditambah lagi ditemani alunan musik instrumen classical piano membuat pengunjung merasa seperti berada di Jepang. Selain untuk belajar, banyak juga pengunjung yang datang untuk sekedar bersantai dan menikmati keindahan Tsuru-Tsuru..

Di lantai satu dan dua disuguhkan berbagai macam area untuk berfoto yang instagramable. Setiap sudut dari tea bar ini juga didesain semenarik dan semirip mungkin dengan yang ada di Jepang. Tempat ini dilengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan, wifi, stopkontak, dan toilet yang bersih.

Tsuru-tsuru - mediapijar.com
Berbagai macam teh yang menjadi hiasan/pajangan di area tea bar minimalis Tsuru-Tsuru (Fotografer : Nur Jamiah Nasution)

Menu yang disajikan juga sangat bervariasi dengan konsep makanan khas Jepang. Teh menjadi menu yang mendominasi dari tempat ini. Rasa dari makanan dan minuman yang ditawarkan tidak mengecewakan sebab sepadan dengan harga yang ditawarkan.

Sajian menu makanan yang ditawarkan berkisar dari Rp28.000 hingga Rp88.000 dan untuk menu minuman berkisar Rp23.000 hingga Rp47.000. Pengunjung wajib mencoba menu best seller dari tea bar ini yaitu Strawberry Hojicha Cube  untuk minuman, Karage Curry Don  untuk makanan, dan Korokke  untuk snack.

Salah satu mahasiswa yang mengunjungi Tsuru-Tsuru berpendapat bahwa Tsuru Tsuru merupakan tempat yang nyaman, tenang, dan tentunya menarik karena memiliki banyak area untuk berfoto.

“Menurut saya, tempatnya nyaman banget, suasananya tenang apalagi diiringi musik classical piano dan tempatnya minimalis sehingga bagus untuk berfoto. Untuk makanan dan minumannya harganya memang cukup mahal tetapi rasanya sesuailah dengan harganya,” ujar Sandrina.

Bagi kamu pecinta teh atau yang suka nongkrong, tempat ini sangat direkomendasikan, Terlebih lagi dapat bersantai dan berfoto ditempat yang bernuansa Jepang.. Tunggu apalagi? Yuk, ke Tsuru-Tsuru!

(Redaktur Tulisan: Naomi Adisty)

Leave a comment