Hits: 411

Nurul Sukma Asghar

Pijar, Medan. Jenuh melakukan aktivitas sehari–hari tentu pernah dirasakan semua orang. Ingin me-refresh pikiran rasanya, namun bosan dengan tempat nongkrong yang itu–itu saja. Belum lagi buat kamu yang sudah lama tak update nongkrong cantik di Instagram, tak perlu stres lagi untuk mencari tempat yang sempurna. Yap, Potte House jawabannya!

Berlokasi di Jalan Dr. Mansyur no. 98, Potte House dapat dengan mudah ditemukan. Pasalnya, kafe ini berdiri tepat di jalan raya besar dan menempati Texas Dr. mansyur yang kini tak lagi beroperasi.

Bicara soal tampilan kafe, Potte House menyajikan konsep tropical sebagai desain interior mereka. Dengan nuansa lampu kuning yang menangkan, setiap sudut kafe ini dipercantik dengan tanaman hias. Jadi, tiada sudut yang tak bisa kamu gunakan untuk berfoto. Setiap spotnya cocok untuk memperindah tampilan media sosial.

Tak hanya spot foto, menu yang ditawarkan di Potte House juga amat beragam. Mulai dari berbagai macam toast, hidangan brunch, pasta, slider and quasadila, fries and bites, hingga berbagai macam kopi dan teh yang tak kalah menarik untuk disantap. Tak ketinggalan rice bowl ala Potte House yang menjadi menu andalan. Memang, letak keistimewaannya berada pada rahasia dapur. Namun, siapa yang tak akan tergoda dengan penampilannya yang menggugah selera?

Rice Bowl, menu andalan POTTE House yang menggugah selera. (Sumber Foto: Instagram @potte.house)

Di samping itu, Potte House juga dilengkapi meeting room untuk kamu yang ingin mengadakan pertemuan. Terus menambah fasilitas, Jack Lee selaku salah satu kepala kafe ini mengungkapkan bahwa sebenarnya Potte House masih dalam tahap 70% pembangunan, yaitu rooftop. Meski begitu, tak dapat dipungkiri bahwa kafe ini sudah berhasil menarik perhatian masyarakat. Terbukti dengan suasananya yang tak pernah luput dari pengunjung.

Namun tetap saja tak ada perjalanan yang benar – benar mulus. Berdiri sejak 1 Juli 2021, Potte House sempat harus menerima kenyataan untuk mengurungkan harapan mereka melihat keramaian pengunjung di kafe. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyakarat (PPKM) yang berlaku seminggu kemudian memaksa kafe ini untuk mengubah sistem dine in menjadi take away.

Jack Lee mengatakan PPKM tentu memberikan kesan yang mendalam baginya. “Kita susah gaji karyawan gitu. Kita full team-nya sepuluh orang, tapi selama take away itu yang kerja dua–tiga orang jadi kurang lebih hanya tiga puluh persen yang bekerja,” ungkapnya.

Kini, Potte House sudah kembali melayani pengunjung yang ingin bersantap di tempat. Kafe ini beroperasi mulai pukul pukul 10.00 – 21.00 WIB. Kamu dapat menemukan berbagai pengunjung secara khas berdasarkan waktunya. Pada siang hari, kafe ini sering kali dikunjungi mahasiswa untuk mengerjakan tugas ataupun sekadar nongkrong. Namun pada malam hari, kafe ini ramai pengunjung yang melakukan family time.

Meski telah kembali pada sistem dine in dan tak luput keramaian, kamu tidak perlu takut untuk nongkrong di kafe ini. Potte House menggunakan fitur Google Lens untuk memilih menu. Kamu tinggal mengatakan pesanan kamu pada pelayan sekitar. Jika kamu tak sempat nongkrong namun rindu akan cita rasanya yang lezat, Potte House hadir dengan layanan drive–through. Jika kamu takut kehabisan tempat duduk untuk nongkrong, tak perlu risau karena kafe instagramable ini menyediakan layanan reservasi.

Bagaimana? Apa kamu tertarik untuk mengunjungi kafe instagramable ini? Yuk, coba!

(Redaktur Tulisan: Laura Nadapdap)

Leave a comment