Hits: 175

Shilva Devira

Pijar, Medan. Lektur.co dan Dignity Social berkolaborasi mengadakan talkshow “All About Publics Relations” pada (28/06) menggunakan aplikasi Zoom. Jiebby Harold, selaku narasumber berbagi pengalaman, informasi, serta berbagai tips untuk menjadi seorang PRs. Jiebby ditemani oleh Dita Soedarjo selaku host dan juga seorang penulis sekaligus philantrophist.

Talkshow yang berdurasi selama kurang lebih satu setengah jam ini dikatakan merupakan program mingguan yang dibuat dengan tujuan untuk mengedukasi dan mengasah skill generasi muda. Forum diskusi ini dibuat sebagai alternatif media dan social platform untuk pendidikan dan ekonomi generasi muda  Indonesia.

“Menjadi Public Relations (PRs) adalah sebuah pekerjaan yang seru, pada profesi ini kalian bisa berhubungan dengan berbagai macam orang atau kalangan bahkan terlibat di  berbagai kegiatan, kesan seorang PRs biasanya keren dan gaul,” ujar Jiebby selaku Wakil Kepala Divisi Promosi Townsquare Group.

Jiebby juga memaparkan bahwa menjadi seorang PRs berarti harus bersedia untuk memberikan dedikasi dalam citra yang dibentuk. Karena ke mana pun kita pergi, maka nama perusahaan akan selalu dibawa bersama. Meskipun hal tersebut tidak menghambat Jiebby Harold untuk terus berkarya.

“Buka pembicaraan dengan basa-basi yang positif, harus mengawali pembicaraan dengan hal-hal yang baik dengan begitu orang akan senang berbicara dengan kita. Seorang Public Relations harus berwawasan luas dan harus selalu update terhadap informasi. Semakin banyak informasi yang dimiliki maka semakin mudah untuk berkomunikasi dengan orang banyak, bertanya tentang kesibukan sekarang juga cara memulai pembicaraan yang baik,” jelas Jiebby.

Pada talkshow ini, dilakukan pula sesi tanya jawab antara narasumber dengan para penonton. Kemudian, moderator menyimpulkan hasil dari materi yang telah dijelaskan. “Selalu gunakan kertas atau bukti saat ingin bekerja sama dengan orang lain walaupun itu teman dekat anda, karena kita harus mampu bersikap profesional dan membuat batasan saat bekerja,” tutup Dita Seodarjo.

(Redaktur Tulisan: Widya Tri Utami)

Leave a comment