Hits: 74
Restika Juliana Silalahi /Dwi Harizki
Pijar, Medan. Apakah kalian bingung memilih tempat nongkrong yang seru, asik, dan beda dari yang lain? Nah, kali ini kalian tidak perlu bingung lagi, karena ada tempat nongkrong yang cocok dan berbeda dengan yang lain. Pastinya, tidak membuat kita bosan, yaitu Cat Cafe.
Melalui namanya saja kita sudah mengetahui bahwa ini kafe kucing, tetapi bukan untuk kucing ya Sobat Pijar, melainkan kafe yang di dalamnya terdapat kucing. Cat Cafe hadir sebagai kafe kucing pertama yang ada di Medan, tepatnya pada bulan September lalu.
Fotografer: Dwi Harizki
Cat Cafe merupakan jenis kafe di mana pelanggan dapat menikmati makanan sekaligus bermain dengan kucing. Kafe ini terletak di Jalan Sei Serayu No. 59E, berdekatan dengan Universitas Medan Area dan hanya berjarak beberapa ruko saja. Buka setiap hari pada pukul 10.00-22.00 WIB, pada hari Sabtu kafe ini tutup pukul 23.00 WIB.
Salah satu pemiliki Cat Cafe, Rizky Nasution mengatakan bahwa ini bukan usaha pertama yang ia bangun. “Sebelumnya kan, aku punya usaha pet shop, ada beberapa di Medan, Kisaran, dan Binjai. Karena ingin usaha yang lain, seperti kuliner tetapi ada ciri khas yang tidak jauh dari kucing juga, yaudah kita buat ada kuliner tetapi konsepnya Cat Cafe,” jelas Rizky.
Dalam mengelola kafe ini, Rizky menuturkan bahwa ia mengelolanya dengan seorang temanya bernama Randi. Tujuan membuat kafe ini adalah agar banyak orang terkhusus warga Medan bisa menyayangi kucing tanpa melihat ras kucing tersebut, karena semua kucing itu cantik.
Kafe ini memiliki suasana yang nyaman dan menarik karena dihiasi dengan ornamen dan lukisan kucing berwarna-warni di dinding kafe. Cat Cafe memiliki tiga lantai, untuk makan berada di lantai satu dan dua. Untuk area kucing sendiri hanya berada di lantai dua saja.
Kucing-kucing ini sebagian berasal dari milik Rizky pribadi namun juga ada yang didatangkan dari Pulau Jawa. Beliau sengaja membawa kucing-kucing miliknya agar ia bisa berbagi dan merawatnya dengan yang lain juga sehingga tidak hanya ia sendiri saja.
Ada yang pribadi sebelumnya aku pelihara, aku letak di kafe biar dilihat bukan aku saja istilahnya seperti merawatnya bisa dilihat dimandikan dan yaudah aku bawa ke sini dan sebagian juga aku datangkan dari Pulau Jawa, ” katanya.
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, ada banyak jenis ras kucing yang ada di kafe ini mulai dari yang berbulu lebat hingga tidak ada yang memiliki bulu. Namun banyaknya kucing di dalam ruangan ini sama sekali tidak ada aroma bau yang tercium. Ruangan kucing ini rutin dibersihkan dan dirawat langsung oleh ahlinya yang juga pecinta kucing. Jadi, tidak perlu khawatir akan tingkat kebersihan dan kesehatan kucing-kucing cantik ini.
Andi, salah satu pengunjung kafe yang datang bersama keluarganya mengatakan ia merasa tertarik mengunjungi Cat Cafe setelah melihat dari Instagram. “Tempat ini unik dan bagus untuk didatangi bersama keluarga. Anak saya juga suka sama kucing jadi saya ikut saja, untuk menyenangkan anak-anak,” ungkapnya.
“Cat Cafe ini adalah terobosan baru dalam berbagai ragam kafe yang telah ada di Medan ini,” ucap Suci Islamiyah salah satu mahasiswi dari Universitas Sumatra Utara.
Bagi kalian yang ingin bermain dengan kucing-kucing tersebut kita dapat memesan makanan ataupun minuman dengan jumlah Rp40.000. Sobat Pijar juga bisa membayar Rp25.000 untuk bermain bersama dengan kucing saja tanpa memesan makanan atau minuman, dengan durasi yang diberikan cukup lama yaitu 60 menit. Mengingat kucing-kucing tersebut juga membutuhkan waktu istirahat dan makan.
Makanan dan minuman yang ada di kafe ini, sangat bersahabat dengan dompet kita, yaitu berkisar Rp10.000 hingga Rp29.000. Salah satu menu andalan yang jangan lupa untuk kalian coba yaitu ‘Pisang Muncrat’.
Bagaimana, menarik bukan untuk dikunjungi? Ayo Sobat Pijar ajak keluarga, sahabat, dan pacar untuk mengunjungi kafe ini. Buat cat lovers di Medan yang ingin meluangkan waktu menikmati lucunya tingkah laku kucing, Cat Cafe bisa menjadi pilihan bagi kalian semua.
(Redaktur Tulisan: Widya Tri Utami)
