Hits: 13
Tesayunidia Tebe
Pijar, Medan. Fit-X Event Organizer menggelar acara Soire Boheme di Warunk Everyday (27/04). Acara yang didominasi oleh mahasiswa/i Ilmu Komunikasi USU stambuk 2016 ini merupakan agneda terakhir mata kuliah Event Organizer sendiri. Soire Boheme yang dimulai pada pukul 19.00 WIB mampu membawa suasana hangat dengan konsep “Garden Party”.
Moulita, S.Sos, M.A selaku dosen pengajar mata kuliah membuka resmi acara ini. Dalam sambutannya Moulita menyebutkan bahwa ia sangat mengapresiasi setiap acara yang dibuat oleh mahasiswa mata kuliah event organizer. Kemudian Kata Sambutan tersebut juga disambung oleh ketua acara Soire Boheme oleh Dicky Wahyudi.
Berkonsep outdoor party, Soire Boheme turut didukung oleh dekorasi ala bohemian ditengah-tengah panggung. Menurut Dicky Wahyudi, konsep ini dipilih agar terlihat santai “Kami pilih ini karena kami mau semua peserta itu tampil santai, acara party tapi dengan baju santai. Kami gak mau meribetkan peserta dengan pakaian mewah, karena bohemian inikan party musim panas dan baju musim panaskan tergolong baju santai. Jadi intinya biar kelihatan enjoy aja gitu,” pungkasnya.
Terdapat berbagai rangkaian acara pada Soire Boheme seperti live music oleh Miranda, Gilang dan Sardon Sandi, Fun games, Tarian Etnik Papua dari Tramode Squad, dan ditutup dengan DJ performance. Antusiasme peserta dari komunikasi 2016 semakin membuat acara ini menjadi semakin hangat. Ritzka Intan selaku Koordinator Dekorasi merasa bersyukur dengan kehadiran anak komunikasi stambuk 2016 yang menjadi pelengkap dari acara ini. “Awalnya takutnya pada ga datang dan takut hujan juga, karena kami udah pesan konsumsi dan ngedekor taman ini. Tapi Alhamdulillah ternyata teman-teman yang lain diringankan langkahnya untuk hadir ke acara kami,” ungkap Ritzka Intan.
Persiapan yang hanya dilakukan selama kurang lebih satu bulan terbayarkan dengan terselenggaranya kegitan yang sukses ini. Beberapa sajian acara sangat menarik terutama tarian dari teman-teman Papua, karena di daerah Medan sendiri masih jarang melihat tarian Papua sehingga para peserta pun sangat antusias menonton dari awal hingga akhir. Menurut Irene, acara ini sangat sesuai dengan konsep party. “Acara ini seru sih, kita ga kaku di dalamnya, santai. Party ga harus pake gaun-gaun. Nih pake kaos juga bisa,” ucapnya.
Meskipun menjadi agenda penutup mata kuliah Event Organizer, acara ini ditujukan agar mahasiswa/i Ilmu Komunikasi 2016 kembali terciptanya rasa kekompakkan yang selama ini terhalang oleh kesibukan masing-masing. Harapan Dicky Wahyudi kedepannya selaku ketua panitia agar Fit X event Organizer akan terus ada jika memungkinkan dan bisa menghandle acara-acara diluar kampus.
Redaktur Tulisan: Hidayat Sikumbang
