Hits: 17
Mutia Rahma
Pijar. Medan. Sabtu (22/04) Association for the International Exchange of Students in Economics and Commerce Universitas Sumatera Utara (AIESEC USU) bekerjasama dengan United Nations Development Programme (UNDP) menyelenggarakan Youth Speak Forum 2017. Bertempat di Garuda Hall, Uniplaza Medan acara ini bertujuan untuk mewadahi anak muda memberikan suara langsung kepada stakeholder dan mengetahui peran sebagai anak muda yang dapat menyelesaikan permasalahan Kota Medan.
Selaku dewan penasehat AIESEC USU Hj. Mora Khairani Nasution membuka acara. Kegiatan ini menghadirkan 4 orang keynote speaker, yaitu Aulia Jamil (Presiden AIESEC USU), Siprianus Bate Soro (Unit Head UNDP-Indonesia), Denny Mahriza (Manager PT. Commonwealth Life) dan Bima Said (Head of Asia Pacific, Middle East & North Africa – Goal.com).
Youth Speak Forum 2017 merupakan acara gagasan AIESEC USU yang berfokus menyuarakan Sustainable Development Goals (SDGs). SDGs merupakan kelanjutan dari Melenium Development Goals (MDGs) yang sudah berakhir pada tahun 2015. SDGs sendiri berfokus membicarakan tentang pemasalahan-permasalahan dunia yang mencakup tentang kemiskinan, kelaparan, kesehatan, pendidikan dan lain-lain. Youth Speak Forum 2017 ini masih menggemakan awareness terhadap pengentasan masalah-masalah tersebut.
Menurut Elizabeth salah seorang peserta yang berasal dari Fakultas Teknik USU, acara ini merupakan pencerahan baru untuk anak muda Kota Medan. “Harapan saya semoga acara ini membuka pencerahan baru dan dapat menginspirasi sehingga bisa menciptakan sesuatu yang baru,” jelasnya.
Acara ini juga mengadakan Youth Speak Forum Project Competition, dimana setiap anak muda yang hadir akan dibagi menjadi 4 workshop yang berisi kelompok kecil dengan tema Edukasi, Kolaborasi, Inovasi dan Networking. Setiap kelompok akan memiliki delegasi untuk mempresentasikan project social yang mereka buat. Project terbaik akan diikutkan dalam Youth Speak Summit Jakarta dan memiliki kesempatan untuk memenangkan hadiah Exchange gratis ke Thailand yang disponsori oleh Kemenpora.
“Semoga anak muda di Kota Medan ini lebih aktif dan lebih sering lagi untuk meluangkan waktu dalam mengabdikan diri untuk mengentaskan persoalan-persoalan tersebut, dan lebih peka terhadap itu” jelas Aulia Jamil selaku Presiden AIESEC USU.
Aulia juga berharap setelah acara ini para peserta dapat terinspirasi sehingga bisa melakukan sesuatu untuk masyarakat. “Peserta bisa terinspirasi dan memperoleh pembelajaran yang dapat meningkatkan awareness terhadap permasalahan di dunia dan dapat melakukan sesuatu setidaknya di Kota Medan,” ungkapnya.
Redaktur Tulisan : Novita Arum