Hits: 10
LPM Teropong UMSU
Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Teropong telah menggelar Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD), di Aula Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Kegiatan ini bertujuan untuk mencetak jurnalis muda yang kompeten, kritis, dan berpegang teguh pada nilai-nilai etika jurnalistik, terutama di tengah tantangan era digital saat ini. Acara ini dilaksanakan pada Sabtu (14/12/2024).
Mengusung tema “Media Kritis di Era Digital: Menjaga Integritas dan Etika sebagai Pilar Informasi”, acara ini diikuti oleh 38 peserta dari berbagai fakultas. Pelatihan ini memberikan wawasan mengenai dunia jurnalistik, sekaligus keterampilan praktis untuk mendukung peran mereka sebagai jurnalis profesional.
Novita Sari, selaku Ketua Panitia, berharap acara ini memberikan manfaat besar bagi peserta, baik dalam meningkatkan keterampilan jurnalistik, maupun pemahaman terhadap pentingnya etika.
“Pelatihan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetensi, tetapi juga menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga integritas dalam setiap karya jurnalistik,” ujarnya.
Untuk memperkaya pengalaman peserta, pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber yang kompeten di bidangnya. Elfa Harahap, Redaktur Harian Mistar, menyampaikan materi tentang “Etika Jurnalistik di Era Digital”. Materi tersebut menekankan pentingnya menjaga kredibilitas media di tengah arus informasi yang tidak terkendali.
Nurleli, produser iNews TV Medan sekaligus dosen FISIP UMSU, memberikan materi interaktif mengenai “Live Report”. Materi ini mengajarkan peserta cara pelaporan langsung secara efektif dan profesional. Sesi terakhir dibawakan oleh Tuti Alawiyah, koresponden Liputan 6 SCTV, yang mengupas tuntas proses “Produksi Media Jurnalistik” mulai dari perencanaan hingga publikasi.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UMSU, Radiman, yang turut hadir dalam kegiatan ini, memberikan apresiasi kepada LPM Teropong, atas komitmen mereka dalam mencetak generasi jurnalis muda yang berintegritas. Ia juga menegaskan pentingnya regenerasi di tubuh LPM, sebagai bagian dari keberlanjutan pengembangan mahasiswa.
“LPM Teropong merupakan kebanggaan UMSU, dan regenerasi ini menjadi bukti nyata semangat mereka dalam terus melahirkan talenta-talenta terbaik,” tuturnya.
Pelatihan ini diharapkan tidak hanya menghasilkan jurnalis muda yang unggul secara teknis, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi terhadap integritas dan etika profesi. Dengan demikian, mereka dapat menjadi pilar penting dalam menjaga kualitas informasi, di tengah dinamika media era digital.
