Hits: 42
Suci Say’sah
Pijar, Medan. Resmi dilantik, Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Muryanto Amin, dikukuhkan sebagai Guru Besar Tetap. Pengukuhan dilaksanakan pada Senin (7/3/23) di Auditorium USU.
Dalam kesempatan ini, Muryanto menyampaikan pidatonya yang berjudul “Transformasi Partai Politik menjadi Organisasi Partai di Era Digital untuk Penguatan Demokrasi”. Ia mengungkapkan kegelisahannya terhadap kondisi perkembangan ilmu politik yang dihadapkan dengan perubahan pola hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
“Fenomena global munculnya politik digital dan partai politik saat ini sedang dirasakan oleh dunia dengan sangat cepat dalam dekade terakhir dan belum pernah terjadi sejak 100 tahun lalu. Belakangan ini, kecepatan perubahan peradaban itu terjadi kembali akibat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang diterima,” jelasnya.
Ia menambahkan, jika partai politik mampu bertransformasi mengelola digital space sebagai bentuk demokrasi dan kekuasaan baru di dunia, maka partai politik akan memiliki paradigma baru, lebih transparan, dan dapat mengelola partisipasi masyarakat yang jauh lebih bagus dan luas.
Usai melaksanakan pengukuhan di auditorium, kegiatan dilanjutkan dengan rangkaian acara lainnya, seperti pawai menggunakan andong dari kediaman rumah dinas 44 menuju FISIP USU, syukuran dan penyambutan di pelataran FISIP USU, dan terakhir acara syukuran di Gedung Pancasila USU.
Ucapan selamat terus mengalir dari segenap sivitas akademika USU hingga rangkaian acara berakhir. Salah satunya ucapan selamat dari Dekan FISIP USU, Hatta Ridho, dalam syukuran di pelataran taman FISIP.
“Hari ini kita berbangga dengan dikukuhkan Prof Mury sebagai guru besar ke-12 yang aktif. Jika ditambah dengan sejak FISIP berdiri yaitu ada lebih dari tujuh belas guru besar. Tentu saja ini menjadi kebanggaan dan menjadi best practice untuk kita. Jika dilihat dan ditelusuri bersama, bagaimana perjalanan pendidikan beliau bisa saling bahu-membahu, membantu sivitas akademika FISIP USU, dan semoga bisa mencontoh apa yang sudah digariskan oleh Prof. Mury,” ucapnya.
(Redaktur Tulisan: Laura Nadapdap)
