Hits: 32
Dicky / Samuel Sinurat
Pijar, Medan. Pesta olahraga sepak bola terbesar di dunia atau lebih dikenal dengan Piala Dunia telah menarik perhatian. Pagelaran yang diadakan setiap empat tahun sekali ini menjadi penantian seluruh penikmat sepak bola di penjuru dunia. Piala Dunia merupakan kompetisi antartim nasional terbaik dari berbagai benua untuk meraih trofi Piala Dunia (FIFA world cup trophy).
Selain trofi, terdapat hal menarik dalam edisi Piala Dunia, yaitu lagu yang digunakan. Lagu piala dunia adalah lagu yang secara resmi diadopsi oleh Federation Internationale de Football Association (FIFA) untuk dipergunakan sebelum dan pada saat acara berlangsung. Lagu ini digunakan untuk mempromosikan pesta olahraga tersebut.
Lagu dalam Piala Dunia mengandung unsur multibahasa dan mendeskripsikan budaya dari negara penyelenggara. Banyak lagu hits dan populer di berbagai edisinya, seperti lagu pada tahun 2010, “Waka Waka” yang dinyanyikan oleh Shakira, “La Copa De La Vida” di Piala Dunia 1998 oleh Ricky Martin, “Wavin Flag” di Piala Dunia 2010 oleh K’naan, hingga “We are One” di pada pagelaran 2014 oleh Pitbull dan Jennifer Lopez.
Pada perhelatan Piala Dunia Qatar tahun ini, FIFA selaku penyelenggara resmi merilis beberapa lagu. Pertama, lagu berjudul “Hayya Hayya (Better Together)”. Lagu ini merupakan kolaborasi antara Trinindad Cardona, Davido, dan Aisha. Mengusung irama musik R&B dan reggae, lagu ini mencampurkan suara dari Amerika, Afrika dan Timur Tengah.
Dilansir dari laman resmi FIFA, “Hayya Hayya” melambangkan kegembiraan dan kebersamaan, di mana musik dengan sepak bola bisa bersatu. Menurut Kay Madati selaku Kepala Komersial FIFA yang dikutip dari Bilboard, lagu ini merupakan bagian dari perubahan strategi musik FIFA. Musik multilagu akan membawa penggemar lebih dekat dengan semangat Piala Dunia FIFA yang belum pernah ada sebelumnya.
Lagu kedua adalah “Arhbo”. Lagu ini merupakan kolaborasi antara Ozuna dan Gims. “Arhbo” diambil dari kata lokal di Qatar, yaitu “selamat datang” yang berasal dari bahasa Arab, “marhaba”. Mengusung irama musik khas Timur Tengah dan hip hop, tujuan lagu ini untuk membangkitkan semangat dan memperkuat persatuan serta kebersamaan yang dijalin dalam Piala Dunia. Qatar selaku tuan rumah Piala Dunia siap menyambut para pemain dan penggemar sepak bola dunia.
Lagu ketiga adalah “Light The Sky”. Lagu ini merupakan kolaborasi antara Nora Fatehi, Balqees, Rahma Riad, dan Manal. “Light The Sky” dapat menginspirasi dunia untuk menerangi langit, sesuai dengan terjemahan judulnya. Selain itu lagu ini ditujukan untuk merayakan keikutsertaan enam wasit wanita di Piala Dunia dan membawa semangat komunal di perayaan turnamen.
Lagu keempat adalah “Dreamers”. Lagu ini merupakan kolaborasi antara Jungkook, anggota grup musik BTS asal Korea Selatan dengan penyanyi dan produser asal Qatar, Fahad Al Kubaisi. Makna dari “Dreamers” adalah seorang pemimpi yang tidak patah semangat untuk menggapai semua impiannya. Lagu ini mengajak para pemain sepak bola yang berkompetisi untuk semangat bertanding untuk meraih kemenangan.
Selain itu, lagu yang dinyanyikan saat acara pembukaan Piala Dunia ini memiliki unsur nilai budaya Persia. Iringan melodi yang ditampilkan digunakan untuk menghibur para pelaut Persia yang lelah dalam melakukan tugas pelayaran.
Daftar lagu di atas merupakan musik resmi yang digunakan FIFA untuk memeriahkan pagelaran Piala Dunia. Meskipun tidak sepopuler lagu-lagu Piala Dunia edisi sebelum-sebelumnya, lagu-lagu ini bisa menjadi pilihan untuk didengarkan para penggemar sepak bola dunia.
(Redaktur Tulisan: Laura Nadapdap)