Hits: 27
Yoga Tri Haditya/Diva Vania
Pijar, Medan. Film serial asal Korea Selatan Start Up, belakangan banyak menuai antusiasme dari pecinta hallyu dari negara di berbagai belahan dunia. Film yang diperankan oleh Nam Jo-hyuk (Nam Do-san), Bae Suzy (Seo Dal-mi) dan Kim Seon-ho (Han Ji-pyeong) ini sukses membuat masyarakat terbelah menjadi dua kubu, yakni #TimNamDosan dan #TimHanJipyeong.
Seperti namanya, Start Up menceritakan kisah anak muda yang berjuang membangun start-up. Kisahnya berawal dari Han Ji-pyeong, seorang yatim piatu yang mulai berinvestasi di usia muda. Ia harus menjalani hidup tanpa oang tua dan keluarga, namun kemudian dipertemukan oleh seorang nenek baik hati yang juga merupakan nenek dari Seo Dal-mi.
Titik konflik cerita berawal dari kisah Dal-mi saat remaja, ia sering bertukar surat dengan Han Ji Pyo yang mengaku sebagai Nam Do San. Dal Mi mulai jatuh cinta dengan Nam Do San tanpa bertemu atau mengetahui sebelumnya bahwa selama ini dia bertukar surat dengan Han Ji Pyo bukan Nam Do San.Han Ji-pyeong pun kemudian sukses menjadi direktur muda di sebuah perusahaan besar bernama Sandbox.
Karena penasaran dengan msa kecilnya, setelah dewasa akhirnya Dal-mi berniat mencari tau Nam Do-san yang menjadi cinta pertamanya tersebut, dan akhirnya ia dipertemukan dengan Nam Do-san yang asli. Dari sinilah kisah cinta mereka berdua dimulai.
Dal-mi dan Do-san bersama tiga temannya (Yul-san, Chul-san, dan Sa-ha) akhirnya memulai bisnis dengan mendirikan perusahaan start-up bernama Samsan Tech setelah mengikuti suatu kompetisi yang diselenggarakan di Sandbox, di mana mereka dapat membangun perusahaan start-up dengan dana sokongan dari Sandbox jika mereka berhasil mendapatkan investor dan memenangkan kompetisi tersebut. Untuk mencapainya, mereka juga dibantu oleh sang mentor, Han Ji-pyeong yang sudah sangat ahli di bidang investasi.

Film series ini sangat menarik sehingga membuat penonton menerka-nerka apa yang terjadi di episode selanjutnya. Secara umum, film ini mengajarkan kesederhanaan dan perjuangan dalam meraih mimpi. Selain itu, persaingan sehat antara Seo Dal-mi dengan sang kakak Won In-Jae dalam mengelola perusahaan star-up juga sangat menarik untuk diikuti. Sebelumnya, Dal-mi dan In-jae merupakan kakak beradik yang sangat akur sebelum harus terpisahkan karena perceraian kedua orang tuanya. Dal-mi yang kesal pada kakaknya pun akhirnya berjanji akan membuktikan bahwa ia akan sukses dan tidak menyesal dengan keputusan yang ia buat. Akhirnya mereka dipertemukan di Sandbox sebagai dua orang CEO star-up, dimana Dal-mi sebagai CEO Samsan Tech dan In-jae sebagai CEO Injae Company. Dari karakter keduanya penonton juga disuguhkan dengan perbedaan antara antara seorang bos dan seorang pemimpin dalam mengelola suatu perusahaan.
Tak hanya itu, drama ini juga menjadi semakin manis saat dua karakter utamanya, Nam Do-san dan Seo Dal-mi menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Namun, yang menjadi menarik saat sebagian penonton justru berpihak pada karakter Han Ji-pyeong yang dinilai lebih baik dari Nam Do-san jika disandingkan dengan Seo Dal-mi. Tak hanya menonjolkan romantisme, Start Up juga mengedukasi penontonnya mengenai dunia programming, bisnis, dan investasi, sehingga dapat menambah pengetahuan bagi orang yang menontonnya.
Dewasa ini, drama Korea terus berkembang tidak hanya bercerita tentang romantis-romantisan, namun juga memiliki value yang justru membuka pikiran bahwa ternyata sebuah film dapat memberikan pelajaran dan mengandung makna kehidupan. Nah, Sobat Pijar sendiri sudah nonton drama Start Up belum? Jika sudah, kalian berada di #TimNamDosan atau #TimHanJipyeong?