Hits: 7
Clara Pangaribuan
Pijar, Medan. Telah berlangsung Talkshow dan Kampanye bertajuk “Anti Mahasiswa Siap Teken Pulang dan Peduli Integritas” di Gedung Peradilan Semu Fakultas Hukum, Senin (16/10) pukul 14.00 tepat yang dipimpin oleh Tim Dream USU.
Tim Dream merupakan Mahasiswa USU yang menjadi finalis dua besar di ajang Festival Integritas Kampus 2017 wilayah Sumatera Utara. Terdiri dari Khairin Ulyani Tarigan dari Fakultas Hukum, Dinda Nazlia Nasution, Zubeir Sipahutar, dan Fajar Anugrah Tumanggor dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, serta Goldha Maulla Hildayani dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
FIK merupakan program pembelajaran bagi mahasiswa dalam membangun integritas dan sikap antikorupsi melalui pengembangan dan pemanfaatan media kampanye sosial.
Acara yang berlangsung selama kurang lebih empat jam ini, menghadirkan Dr. Abdul Hakim Siagian, SH., M.Hum, Doktor hukum dengan pujian (Summa Cumlaude) dari Fakultas Hukum USU dan Dr. Warjio, Ph.D staf pengajar dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik selaku pembicara utama di dalamnya.
“Permasalahan integritas adalah suatu permasalahan yang penting karena menyangkut moralitas dan kejujuran, kalau nilai-nilai moralitas dan kejujuran itu sudah tidak ada maka sebenarnya sebuah kampus itu sudah tidak memiliki wibawanya lagi dan hal itu akan menjadi persoalan karena kampus sebagai sebuah lembaga yang menghasilkan SDM semestinya juga menguatkan nilai-nilai kejujuran dan moralitas itu,” tegas Dr. Warjio, Ph.D.
Kegiatan tersebut turut menampilkan Stand Up Comedy, games edukatif, serta pertunjukan musik seperti biola dan saxophone. Hal ini turut menarik minat mahasiswa yang datang dari berbagai fakultas di USU untuk hadir dalam talkshow tersebut.
Godha Hildayani selaku bagian dari Tim Dream, berharap agar semakin banyak mahasiswa yang terpengaruh untuk tetap melakukan yang terbaik bagi dirinya. Mahasiswa hendaknya berintegritas dan mengajak orang lain turut serta, karena pertanggungjawaban dan dampaknya terkena pada diri sendiri diri.
“Talkshow dan kampanye ini adalah suatu pembukaan bagi kami karena kami akan melakukan program yang berlanjut sampai masa kampanye kami selesai dan saat ini team Dream sedang merancang suatu alat yang memberdayakan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dengan menggunakan barcode yang ada untuk absensi secara digital sehingga dapat menghindari permasalahan titip absen pada mahasiswa,” tambahnya.