Hits: 16

Winda Yanti

 

Di antara riuh keramaian

Terselip satu tatapan yang tak terelakkan

Sejenak dunia berhenti berputar

Dalam diam, aku jatuh dalam pesonanya

 

Wajahmu, lembut bak rembulan

Matamu, bagaikan bintang di langit malam

Hati ini tak mampu menahan

Getar cinta yang mendadak datang

 

Setiap gerak dan langkahmu

Bagai alunan nada yang menenangkan jiwa

Di sana, dalam pandangan pertama

Kau menjadi alasan setiap harapan baru

 

Mimpi-mimpi mulai terajut indah

Dalam bayangan yang tak bisa terlepas

Kutahu, hatiku telah terjebak

Dalam pesona cinta yang memancar dari tatapmu

 

Dalam sunyi malam, kukenang lagi

Tatapan pertama yang abadi

Di hatiku, kau tersimpan rapi

Sampai waktu mengizinkan kita bertemu kembali

 

Kutunggu esok dengan debar

Menyulam mimpi dalam harapan

Semoga cinta ini tak sekadar

Menjadi kenangan tatapan pertama

 

Leave a comment