Hits: 50

Intan Sari

Pijar, Medan. Mentari pagi menyapa lembut ribuan mahasiswa baru Universitas Sumatera Utara (USU) yang berkumpul bersama di Stadion Mini USU, Senin (19/8). Semangat pagi tergambar jelas dari wajah-wajah antusias mahasiswa baru USU yang sedang mengikuti arahan dari para panitia Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2019.

Tahun ini ada yang berbeda dari prosesi PKKMB di USU, kolaborasi yang diusung oleh Pemerintahan Mahasiswa (PEMA) USU bersama dengan panitia PKKMB se-kawasan, serta jajaran civitas akademika USU berhasil menarik perhatian Museum Rekor Indonesia (MURI).

suasana mahasiswa baru Universitas Sumatera Utara saat pembukaan PKKMB USU 2019, Senin (19/8) di stadion mini USU. Fotografer: Talitha Nabilah
suasana mahasiswa baru Universitas Sumatera Utara saat pembukaan PKKMB USU 2019, Senin (19/8) di stadion mini USU. (Fotografer: Talitha Nabilah)

Pasalnya, Senam Ahooi menggunakan sortali yang dilakukan oleh sekitar 9.231 peserta secara serempak membuat USU tercatat dalam rekor muri nomor 9.122 sebagai Senam Ahooi Peserta Terbanyak dengan menggunakan sortali.

Pencetus ide Senam Ahooi ini adalah para panitia yang tergabung dari 15 fakultas yang ada di USU. Senam Ahooi Medan dipilih dengan tujuan untuk memperkenalkan budaya Kota Medan kepada 9.231 Mahasiswa Baru USU yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia. Ketua Panitia, Dimas Syahputra mengatakan, gerakan Senam Ahooi ini mencerminkan ragam etnis yang ada di Kota Medan. Selain itu ia juga menuturkan bahwa Senam Ahooi memiliki gerakan santai dan riang gembira sehingga memudahkan siapa saja untuk mengikutinya.

“Ide ini dipilih sebab Senam Ahooi merupakan ikon baru Kota Medan yang gerakannya santai, riang dan juga mencerminkan perpaduan etnis Kota Medan, jadi unik dan mudah untuk diikuti semua orang senamnya,” jelasnya.

Sementara itu, Prof. DR. Runtung Sitepu, SH.M.Hum selaku Rektor USU sempat menyinggung mengenai peringkat USU di depan mahasiswa baru. Ia mengatakan bahwa tahun ini USU seperti mendapat hadiah berlimpah dari Tuhan karena berada di peringkat 13 (Klaster 1) dalam pemeringkatan Perguruan Tinggi Terbaik se-Indonesia. Pemeringkatan ini dilakukan oleh Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) 2019.

“Saya sangat mengapresiasi kinerja seluruh civitas akademika USU, hari ini USU berhasil masuk dalam Rekor Muri. Beberapa hari sebelumnya USU berhasil masuk klaster 1 perguruan tinggi terbaik di Indonesia dengan menempati peringkat ke-13. Hal ini tentunya tidak terlepas dari usaha rekan-rekan sekalian dan tentunya mahasiswa-mahasiswi terbaik USU yang berhasil mengharumkan nama USU di kancah nasional dan internasional,” ungkapnya.

Tak hanya Rektor USU, kegiatan PKKMB ini juga diapresiasi oleh Dinas Pariwisata Kota Medan, Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia, Senior Manajer MURI, serta segenap pejabat dan tamu undangan yang berhadir lainnya. Kepala BNN RI, Heru Winarko menyatakan dukungannya terhadap pencapaian dan prestasi yang telah diraih USU selama setahun terakhir ini. Dalam sambutannya ia juga menyampaikan bahwa ia sangat senang melihat wajah-wajah cerah nan bersemangat Mahasiswa/i USU menyambut PKKMB 2019 tahun ini.

“Saya mengapresiasi kinerja rekan-rekan civitas akademika USU dalam satu tahun terakhir ini yang banyak menorehkan prestasi di berbagai bidang. Yang lebih membuat saya senang adalah kerja sama yang dilakukan oleh USU bersama BNN untuk turut aktif memberantas narkoba di lingkungan kampus. Hari ini saya berdiri di hadapan pemuda-pemudi yang beberapa tahun ke depan siap membangun Indonesia yang lebih baik, serta terbebas dari jeratan narkotika dan obat-obatan terlarang. Sukses selalu untuk USU,” ucap Heru memberi semangat di hadapan 9.231 mahasiswa baru.

IMG_9746
Parade salah satu UKM USU pada PKKMB USU 2019, Senin (19/8) (Fotografer: Talitha Nabilah)

Presiden Mahasiswa USU, M. Iqbal Harefa turut berbangga atas usaha dan kerja keras para panitia PKKMB 2019 yang berhasil menyelenggarakan kegiatan rutin tahunan ini menjadi berbeda, unik serta lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.

“Ini semua tentunya tidak terlepas dari kerja keras dan usaha teman-teman panitia semua, baik panitia bentukan PEMA, panitia dari masing-masing fakultas, serta dukungan dari birokrasi USU sendiri yang mau dan siap untuk diajak bekerja sama dan mengambil peran dengan sebaik-baiknya,” kata Iqbal.

“Harapan saya semoga PKKMB di tahun-tahun depan akan berjalan lebih baik lagi dan USU dapat mencetak mahasiswa/i yang unggul, cerdas, mandiri, serta bermanfaat bagi banyak orang,” tambahnya

Pembukaan PKKMB USU yang dimulai sejak pukul 06.30 WIB tak melemahkan semangat Mahasiswa baru USU yang tengah menjalani prosesi penerimaan mahasiswa baru di kampus hijau terbaik di Pulau Sumatera. Purnama Sari Mahasiswa baru FISIP USU 2019 ini mengaku sangat senang menjalani setiap prosesi PKKMB USU, ia senang mengenal teman baru dari berbagai program studi, pun ia mengatakan tertarik dengan parade dari berbagai UKM yang ada di USU.

“Saya sangat senang mengikuti PKKMB USU di hari pertama, saya bisa kenal banyak orang dari banyak jurusan, saya jadi punya teman baru. Saya juga suka melihat penampilan parade UKM di USU, keren-keren semuanya,” ujar Purnama.

Penerbangan balon oleh rektor USU Menandakan berakhirnya pembukaan PKKMB USU 2019, Senin (19/8) (Fotografer: Talitha Nabilah)
Penerbangan balon oleh rektor USU Menandakan berakhirnya pembukaan PKKMB USU 2019, Senin (19/8) (Fotografer: Talitha Nabilah)

Prosesi pembukaan PKKMB USU 2019 ini berjalan selama ± 5 jam. Dibuka dengan Senam Ahooi bersama segenap jajaran citivas akademika USU, panitia, dan peserta PKKMB yang berhadir, penampilan tari persembahan melayu oleh Lembaga Kesenian USU, kata sambutan, parade 37 UKM yang ada di USU, dan diakhiri dengan menerbangkan balon-balon berwarna merah putih ke angkasa, yang menandai berakhirnya kegiatan pembukaan PKKMB USU 2019 di Stadion Mini USU .

Setelahnya kegiatan PKKMB sepenuhnya diserahkan kepada Dekanat dari panitia PKKMB dari masing-masing fakultas yang ada di USU sampai dua hari kedepan.

Redaktur Tulisan : Hidayat Sikumbang

Leave a comment