Hits: 4

Yoga Kashogi

Pijar, Medan. Bulan Kesehatan Gigi Nasional kembali digelar di Fakultas Kedokteran Gigi Univesitas Sumatera Utara dan berlangsung selama tiga hari pada 22 – 24 Oktober 2015. Kegiatan ini berkerja sama dengan Unilever melalui salah satu brandnya Pepsodent, serta menggandeng Persatuan Dokter Gigi Indonesia. Tahun ke 6 kegiatan ini lebih menekankan mengenai pencegahan dan kesehatan gigi anak dan adanya dental health education. Tujuan ini dipilih karena pada tahun – tahun pertama lebih memperkenalkan mengenai perawatan gigi dan sedikitnya animo dari anak.

Anak – anak memiliki prioritas utama dalam kegiatan ini walaupun sebenarnya kegiatan ini dibuka untuk umum. Khusus untuk anak – anak diberikan kuota yang cukup besar dengan jumlah 300 orang, di mana setiap harinya berjumlah 100 anak. FKG USU telah menjajaki 6 sekolah untuk berpartisipasi dalam acara ini, strategi yang digunakan adalah dengan menyediakan transportasi untuk menjemput para anak. Beberapa sekolah yang memiliki kesadaran pentingnya acara ini juga turut hadir, selain itu terlihat beberapa orang tua ikut serta mengantarkan anak-anaknya.

Acara ini juga menarik perhatian Mahasiswa USU, seperti yang disampaikan oleh drg. Nurdiana, Sp.PM selaku Ketua Panitia. “Kita mengharapkan masyarakat umum, namun berdasarkan trend yang hadir kebanyakan mahasiswa, mungkin karena letak FKG yang agak ke dalam. Mungkin jika letak FKG di pinggir jalan akan lebih banyak menarik perhatian masyarakat umum. Namun kami telah berusaha  untuk menarik perhatian masyarakat umum seperti menebarkan flyer dan juga memasang iklan, dan perbedaan pada tahun ini kami tak banyak menyebarkan flyer namun antusias peserta cukup banyak yang menunjukkan bahwa mereka telah lebih sadar,” jelasnya.

Vanessa Pascalya salah satu mahasiswa yang mengikuti acara ini menyebutkan, “Menurut saya acaranya cukup seru dan sangat bermanfaat untuk kita karena mereka bukan hanya memeriksa gigi secara gratis saja, tetapi mereka juga mengajari cara menyikat gigi sebenarnya. Acara ini juga membuat kita jadi bisa menambah relasi dengan dokter – dokter gigi yang ada di USU.”

Drg. Nurdiana Sp.PM mewakili seluruh panitia menyampaikan harapan mereka setelah adanya acara ini. “Kami lebih mengkhususkan kepada para orang tua agar berubah pola pikirnya jangan hanya beranggapan kesehatan tubuh lebih penting dari kesehatan gigi serta agar orang dewasa sadar untuk ke dokter gigi satu tahun dua kali,” jelasnya. Pada akhir pesannya beliau mengingatkan bahwa kesehatan gigi merupakan kegiatan secara keseluruhan.

Leave a comment