Apa yang ada dibenak kalian jika mendengar kata “kafe” ? Tempat bercengkrama sembari mengisi perut tentunya. Tidak berbeda dengan tempat yang satu ini yaitu All Day Bread. Berbeda dengan toko roti lainnya yang menerapkan sistem take away, All Day Bread menerapkan konsep kafe bagi pengunjung untuk menikmati roti olahan mereka.
Mungkin banyak yang tidak dapat membedakan, mana kue Pukis Banyumas dan kue pancong. Bahkan banyak orang yang mengira kalau kue pukis dan kue pancong merupakan kue yang sama. Tetapi sebenarnya keduanya merupakan dua kue yang berbeda.
Semakin pesatnya teknologi serta semakin berkembangnya era modern ini, maka semakin terhimpit pula makanan lokal asli Indonesia, salah satunya kue pukis. Kue pukis ini merupakan jajanan tradisional khas Banyumas, Jawa Tengah dan populer juga di daerah jawa lainnya.
Sebuah makanan tradisional dengan tekstur lembut dan manis di mulut adalah ciri khas dari kue yang satu ini, yaitu Putu Bambu. Kue tradisional dari Indonesia, yang mampu membuat kenangan masa kecil bagi para penikmatnya. Karena dahulu kue putu lebih mudah ditemukan dan dinikmati. Berbeda dengan sekarang, di mana sudah banyak kue dengan estetika modern hingga makanan cepat saji yang lebih diminati seiring perkembangannya zaman.
Rutinitas kampus penuh penat hingga berujung telat mengikuti kelas menimbulkan prahara di balik drama. Sambil menunggu Bus Linus (Lintas USU) bersama teman sejawat dengan ciri khas wajah lesuhnya, aku menawarkan kopi sebelum mulai berpacu pada perdebatan kelas-kelas mata kuliah. Ia menambahkan, “Kue Pancong tambah kopi enak juga.”