Hits: 14

Johns Immanuel

 

Riuh tangis tak kunjung lepas

Melihat dunia begitu kontras

Jerebu tak berhenti menghempas,

Malah bercengkrama dengan nafas.

 

Asap dan ISPA telah menjadi konsumsi

Tak peduli apapun gender dan profesi

Orang tua, pemuda, anak-anak hingga bayi

Kau menikam asa tanpa henti,

Apakah selamanya seperti ini?

 

Orang utan, Ular, dan semua penghuni Hutan

Tidak lagi bisa bertahan,

Beri kami pertanggungjawaban,

yang dipaksa menerima kenyataan.

 

Tuhan hilangkanlah musibah ini

Padamkanlah semua api

Kami rindu sejuknya pagi

Hanya padamu kami menyerahkan diri.

 

Leave a comment