Hits: 146
Patricia Astrid
PIJAR, Medan. Apa yang ada di benak Sobat Pijar sekalian ketika mendengar kata upnormal? Sebagian dari kita pasti menganggap jika kata upnormal berarti sesuatu yang aneh atau tidak wajar. Namun arti yang berbeda dapat kita jumpai di tempat makan yang satu ini, kata upnormal dari Warunk Upnormal sendiri bermakna sesuatu yang di atas rata-rata atau berbeda dari yang lain.
Setelah terlebih dahulu dibuka di kota-kota besar di Indonesia seperti Yogyakarta, Jakarta, Tangerang, Makassar, Palembang, dan Bandung. Sekarang giliran masyarakat Medan menikmati Warunk Upnormal yang telah hadir di Kota Medan sejak tanggal 4 April 2018 bertempat di jalan Gagak Hitam Ring Road, Komplek OCBC No. 41-43, Medan. Hingga kini diketahui Warunk Upnormal telah mempunyai sebanyak 23 cabang diseluruh Indonesia.
Desain ruangan dan interior yang kekinian dan ditata dengan apik, Warunk Upnormal sukses membuat para pengunjungnya betah untuk sekedar nongkrong atau bahkan menghabiskan waktu bersama anggota keluarga. Tulisan-tulisan lettering yang indah terukir di dinding juga menambah sisi photogenic tempat yang satu ini.
Banyaknya fasilitas yang disuguhkan seperti stop kontak sebanyak 100 buah di setiap dindingnya, musholla yang dapat digunakan oleh umum, dan juga aneka permainan dan novel yang dapat dimainkan oleh pengunjung sambil menunggu makanan datang. Ada juga ruangan VIP di lantai tiga yang dapat kita gunakan sebagai tempat rapat atau acara lain yang bersifat pribadi yang juga difasilitasi dengan infokus.
Kenyamanan yang diberikan juga tak kalah dengan harganya yang menggiurkan. Cukup dengan bermodalkan 8-25ribu rupiah saja kita sudah dapat menikmati kenikmatan hidangan yang ada. Menu-menu yang ditawarkan juga sangat beragam seperti indomie, aneka nasi, desserts, frappe, dan masih banyak lagi. Menu andalan yang paling banyak diminati oleh pengunjung tak lain adalah cireng pandawa dan Indomie saus upnormal (saus keju), sedangkan untuk minuman sendiri dipegang oleh aneka frappe dan ice chocolate.
Keunikan lain yang dapat kita temukan adalah dari proses pemesanan hingga pembayaran. Jika kebanyakan tempat makan akan menerapkan sistem ‘makan dahulu lalu bayar’, lain halnya dengan Warunk Upnormal, disini kita dituntut untuk membayar makanan terlebih dahulu dengan membawa kertas daftar pesanan kemeja kasir untuk kemudian dihitung dan dibayar.
Ditengah maraknya kemunculan kafe-kafe sejenis, Arlon selaku owner mengatakan bahwa yang menjadi daya tarik Warunk Upnormal dibanding tempat lain ada pada menu yang disajikan. “Kalau disini kita punya menu andalan yang tidak ada ditempat lain, juga harga yang diberikan relatif murah dibanding ditempat lain” ujarnya saat diwawancarai.
Meski baru dalam masa soft opening, namun antusiasme masyarakat terhadap Warunk Upnormal dapat kita lihat dari banyaknya pengunjung yang datang. Arlon mengungkapkan dalam satu hari, Warunk Upnormal bisa meraih angka 600 orang pengunjung. “Yang saya suka disini itu desainnya kekinian, tempatnya nyaman untuk hangout atau ngerjain tugas. Harapannya kedepan semoga bisa semakin laris, semakin ramai, dan pengennya sih supaya tempatnya digedein lagi biar lebih luas” jawab Lulu, salah seorang pengunjung.
Warunk Upnormal buka mulai pukul 15.00 hingga 24.00 malam selama soft opening, dan buka sejak pukul 10.00 hingga24.00 malam untuk weekdays, 10.00 hingga 02.00 pagi seusai grand opening yang akan dilaksanakan secepatnya. Jadi tunggu apalagi Sobat Pijar? Yuk langsung kunjungi Warunk Upnormal.
(Redaktur Tulisan: Viona Matullessya)
1 Comment
Hen Dika
Memang Upnormal tempatnya asyik, bahkan pada grand opening di Jl. Affandi Yogyakarta tempatnya penuh gk ada kursi yang tersisa