Hits: 14

Nailah Yudi Permata

Pijar, Medan. Pramudya Berkarya mengadakan webinar edufest yang keempat dengan tema “Teknik Mudah Menulis Artikel Ilmiah pada Jurnal Internasional” melalui Zoom Meeting pada Rabu (15/3/23).

Kegiatan ini dipandu oleh Emdi Ramadana Putra selaku tuan rumah (host) dan moderator serta Moh. Zainul Falah, S.T sebagai pemateri. Materi yang disampaikan adalah bagaimana tips agar karya tulis ilmiah dapat diterima ke jurnal internasional sehingga dapat menyampaikan ilmu kepada banyak orang.

“Sebagai seorang akademisi atau peneliti, kita harus membaktikan diri pada pencarian kebenaran ilmiah untuk memajukan ilmu pengetahuan, menemukan teknologi, dan menghasilkan inovasi bagi peningkatan peradaban dan kesejahteraan manusia,” ujar Falah.

Artikel ilmiah sendiri merupakan karya tulis yang disusun berdasarkan metode ilmiah dan digunakan untuk menyajikan hasil penelitian, pengamatan, atau analisis suatu topik tertentu. Biasanya, artikel ilmiah ditulis oleh peneliti, akademisi, atau praktisi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Kemudian, artikel ilmiah dipublikasikan di jurnal ilmiah atau konferensi.

Webinar Edufest - www.mediapijar.com
Pemaparan Materi Mengenai Kriteria Artikel Ilmiah yang Diterima oleh Jurnal Internasional.
(Sumber Foto: Dokumentasi Pribadi)

Untuk memulai menulis artikel seseorang harus memiliki tujuan, yaitu menyampaikan sesuatu hal yang memiliki fungsi ilmiah, fungsi sosial, dan fungsi ekspresi. Sebelum memulai menulis, ada baiknya untuk memetakan bahan tulisan dan membuat kerangkanya. Cari tema dan kembangkan gagasan, pahami metode seperti kualitatif dan kuantitatif, cari referensi yang akurat seperti buku atau jurnal, dan yang terakhir ialah perencanaan naskah.

Saat memulai menulis, buatlah naskah (draft) tulisan dan anatomi sehingga dapat memudahkan. Setelah itu, tulisan disunting dan dapat dipublikasi.

Selain itu, Falah juga memberikan materi mengenai bagaimana proses penulisan pada jurnal ilmiah internasional, yakni pemilihan jurnal ilmiah, pencarian salah satu contoh artikel yang sudah terbit, pengiriman naskah, dan perbaikan naskah.

Lebih lanjut, juga terdapat pemeriksaan galley proof, pencarian instruction for authors, penulisan artikel menurut petunjuk, pengembalian naskah oleh editor, pengiriman naskah yang sudah diperbaiki, dan penyelesaian administrasi (copyright).

“Dalam dunia karya ilmiah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satunya yaitu publisher atau pihak penyedia jurnalnya. Selain itu, perhatikan juga bagaimana bahasa dan isi yang ingin dipublikasi agar artikel ilmiah dapat diterima di ranah internasional,” tutur Falah sebagai pengingat.

(Redaktur Tulisan: Rani Sakraloi)

Leave a comment